WELCOME

SELAMAT DATANG

Friday, June 3, 2011

BADAL (بدل)

1. Pengertian Badal
البدل هوالتابع المقصود بالحكم بلاوسطة بينه وبين متبوعه
Tabi’ (lafadz yang mengikuti lafadz sebelumnya) yang di maksud dengan hukum, tanpa memakai perantara antara tabi’ tersebut dengan matbu’nya.
Contoh:أكلت الرغيف ثلثه
Saya telah makan roti sepertiganya.
Maksudnya roti yang dimakan itu hanya sepertiganya. Lafadz “ثلثه ” itulah yang di namakan badal (pengganti), sedangkan lafadz “الرغيف “ disebut mubdal minhu (yang di gantikan).
Contoh lainya: جاء زيدغلامه
Zaid telah datang pelayanya.
Maksudnya yang datang itu adalah pelayanya zaid, bukan zaidnya.
Maka badal dalam segala hal i’robnya harus mengikuti mubdal minhunya.
2. Pembagian Badal
Badal di bagi menjadi empat, yaitu:
a) Badal Kul Min Kul ( كل من كل)
Badal yang sesuai dengan mubdal minhunya dalam hal makna.
Contoh:جاء زيد أخوك
Zaid telah datang, yakni saudaramu.
Lafadz “أخوك “ menjadi badal dari lafadz “زيد “ . diantara kedua lafadz tersebut, telah sesuai dalam hal makna.
b) Badal Ba’dhu Min Kul(بعض من كل)
Badal yang menggantikan sebagian dari mubdal minhunya.
Contoh: أكلت الرغيف ثلثه
Saya telah makan roti sepertiganya.
Lafadz “ثلثه “ itu merupakan sebagian dari lafadz “الرغيف “.
c) Badal Isytimal(إشتمال)
Lafadz yang mengandung makna dari bagian mubdal minhunya, tetapi menyangkut makna maknawi bukan materi.
Contoh:نفعنى زيد علمه
Zaid telah bermanfaat bagiku, yakni ilmunya.
Lafadz “علمه “ tercakup oleh zaid.
d) Badal Mubayyan(مبيان)
Lafadz yang memperjelas mubdal minhunya.
Badal mubayyan ini dibagi menjadi tiga, yaitu:
 Badal Gholath : lafadz yang di ucapkan sebagai pengganti lafadz sebelumnya, yang telah diucapkan lisan karena adanya kesalahan dalam pengucapan.
Contoh:جاء المعلم التلميذ
Telah datang seorang guru, murid
 Badal Nisyan : lafadz yang diucapkan untuk menggantikan lafadz sebelumnya, untuk memperjelas lafadz yang telah di ucapkan, setelah orang tersebut mengetahui bahwa yang diucapakn tersebut salah.
Contoh:سافر علي الى مكة دمشق
Ali pergi ke mekah, damaskus.
 Badal Idhrob : lafadz yang diucapakn yang bermaksud menyebutkan lafadz yang pertam, lalu setelah memberitakanya timbul untuk mengucapkan lafdz yang kedua.
Contoh:ركبت الدراجة السيارة
Aku telah mengendarai sepeda, bahkan mobil.

2 comments:

Post a Comment

Share

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites